10 hal aneh yang seharusnya tidak dilakukan manusia

     Pernahkan anda sesekali memperhatikan jemari kaki anda dengan lekat dan detai? Lama kelamaan anda pasti melihat hal aneh pada bentuknya. Anda akan merasa asing dan seolah itu bukan kaki anda, tapi itu kaki alien. Atau anda mengulang-ngulang kata dalam benak anda? Lama kelamaan anda akan tersenyum dan merasa lucu bahwa ada sebuah kata yang mengartikan suatu hal secara specifik. Hal yang sama bisa terjadi apabila kita memperhatikan sifat dan kebiasaan manusia setiap hari. Dengan sedikit perenungan, kita akan merasa bahwa beberapa kelakuan kita dibawah sungguh-sungguh aneh!!! 

lovingthebike.com

1. Menangis 

     Menangis adalah proses mengeluarkan air mata. Sungguh menakjubkan sekaligus aneh. Mengapa saat kita bersedih atau stress, satu-satunya yang ingin kita lakukan adalah menangis? Menurut penelitian saat air mata keluar, air mata sekaligus membawa protein tertentu yang dikeluarkan tubuh saat rasa tertekan muncul. Jadi saat menangis dan protein tekanan ikut dibersihkan keluar. Otomatis tubuh kita jadi lebih rileks.

 2. Cegukan 

     Cegukan adalah kejang paksa yang dilakukan dinding diafragma di dada. Bisa karena terlalu banyak atau terlalu sedikit makanan di lambung. Tapi menurut hipotesis, cegukan sama sekali tidak mengubah apapun di dalam tubuh. Kemungkinan yang paling sering diajukan adalah bahwa cegukan merupakan sisa-sisa refleks mengisap tenggorokan-kerongkongan yang mungkin dimiliki oleh nenek moyang kita pada zaman prasejarah.  
3. Tidur 

     Kita menghabiskan sepertiga hidup kita untuk tidur. Tidak ada manusia yang sangup tidak tidur kurang dari itu kecuali selisih beberapa hari saja. Saat tidur tubuh melakukan pemeliharaan rutin, seperti memproduksi enzim-enzim yang akan digunakan tubuh saat terjaga. Tidur juga dilakukan tubuh untuk mengendapkan ingatan jangka panjang. Anehnya mengapa pekerjaan tubuh saat tidur tidak bisa dilakukan saat kita terjaga, padahal saat terjaga pun tubuh melakukan banyak hal. 

 4. Mati 

     Meski sel manusia selalu mengganti diri mereka setiap waktu tapi mengapa kita bisa mati? Ternyata setiap setiap sel memiliki apayang dinamakan Telomeres ia yang menyimpan informasi seberapa panjang atau beberapa kali sel bisa membelah diri. Jadi saat informasi di Telomeres habis maka sel berhenti membelah diri lagi. 

5. Tesipu 

     Pipi kita memerah saat tersanjung, malu atau marah. Para ilmuan tak mengerti fungsi apa yang dilakukan tubuh mengapa darah menekan agar bisa naik ke pipi. Berbeda saat berolah raga adalah agar seluruh tubuh bisa mendapat oksigen lebih banyak secara merata. 

6. Berciuman 

     Saat kita bertukar liur dan saling menjilat nampaknya sangat menjijikan dan aneh jika direnungkan. Tapi itu adlah hal paling romantis yang kita bisa lakukan. Ternyata liur dan feromon yang ada sekitar kulit hidung membuat pasangan untuk saling merasa dan menilai. Apakah mereka benar-benar saling tertarik. Apakah pasangannya sehat dll. Ini hanya bisa dilakukan dengan berciuman. Buktinya dalah, saat berciuman, hormon yang menangani perasaan dicintai, disayangi (sosial) membanjir di otak. 

7. Tertawa 

     Seseorang melontarkan lelucon lucu. Dan kita tiba-tiba tertawa. Dorongan untuk berteriak dalam periode pendek tapi dilakukan berulang-ulang. Bahkan simpanse dan orang utan juga tertawa saat mereka bermain satu sama lain . Mengapa bisa begitu? Psikologi tak tahu menapa tertawa dilakukan dengan cara seperti itu. Tapi yang dipahami adalah, sepertinya tertawa merupakan revolusi dari terengah-engah. Saat nenek moyang primitif kita terengah-engah karena bermain-main, setelah revolusi kita mendapatkan apa yang dinamakan tertawa. 

8. Berkedip 

     Bukan proses berkedip yang dilakukan adalah karna mata kering atau kotor. Tapi saat kita berkedip. Sama sekali kita tidak melihat kegelapan sementara. Ternyata otak kita mampu mengabaikan pemadaman sesaat di mata kita. Jadi saat mata kita sudah terbuaka lagi. Otak kita otomati menjalan gambar kelanjutannya. Jadi yang kita hadapi adalah ada kehilangan kegelapan saat berkedip . 

9. Melihat 3 Dimensi

     Mata kita tidak memiliki organ untuk menagkap gambar secara tiga dimensi ( jarak atau kedalaman). Tapi mengapa kita bisa melakukannya? Ternyata itu adalah trik otak. Dengan membandingkan kemiringan gambar yang ditangkap oleh mata kanan dan kiri. Cobalah kita fokus pada sebuah benda dan melihatnya dengan mata kiri lalu berganti dengan mata kanan saja. Posisi benda akan bergeser bukan? Gambar ini laha yang digunakan otak untuk memproyeksikan kedalam. Secara gampangnyaotak seperti sedang menggunakan rumur-rumur trigonometri. 

10. Mencukur 

     Secara alami bercukur adalah berarti menghilangkan pelindung. Ya! Rambut seperti meminimalkan gesekan antara kulit, menghangatakan kulit sekitar, juga memerangkap feromon (hormon sex). Tapi manusia moderen telah melakukan perubahan berpikir bahwa memiliki kulit licin bersih dari bulu lebin baik. Meski kumis dan jenggot adalah salah satu tanda maskulinitas, sebagian besar pria sudah melakukan pencukuran secara berkala. 

     Semua yang tampak mungkin tidak seperti yang sebenarnya, semua yang kita rasa mungkin tidak seperti yang sebenarnya terjadi. Meski banyak hal yang belum kita mengerti, jalanilah semuanya sebaik yang kita mampu dan kita pahami.

Artikel Terkait Lainnya: